Makna dan Nilai Tuturan Adat Ta’auba Ma Ta’noeba Masyarakat Mollo Kabupaten Timor Tengah Selatan

Indonesia

Authors

  • Santri Medy Mnune Universitas Persatuan Guru 1945 NTT
  • Richard Oematan Universitas Persatuan Guru 1945 NTT
  • Sanhedri Boimau Universitas Persatuan Guru 1945 NTT

DOI:

https://doi.org/10.70942/ciencias.v8i1.199

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna dan nilai yang terkandung dalam Tuturan Adat Ta’auba ma Ta’noebamasyarakat Mollo Kabupaten Timor Tengah Selatan. Manfaat dalam penelitian ini (1) diharapkan untuk memperkaya keilmuan Tuturan Ta’auba ma Ta’noeba masyarakat Mollo (2) dapat memberi gambaran makna dan nilai yang terkandung dalam Tuturan Ta’auba ma Ta’noeba masyarakat Mollo. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Linguistik kebudayaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini mrnunjukan bahwa Tuturan Adat Ta’auba ma Tanoeba masyarakat Mollo mengandung beberapa makna sebagai berikut: (1) makna sosial , (2) makna religius (3) makna kebersamaan (4) makna kepatuhan. Dan juga mengandung beberapa nilai yakni (1) nilai sosial  (2) nilai etika/ moral, (3) nilai budaya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adisusilo, Sutarjo. 2013. Pembelajaran Nilai Karakter Konstruksi dan VCT Sebagai Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif. Jakarta: PT. rajagrafindo parsada.

Andung Petrus Ana. 2010 Perspektif Komunikasi Ritual Mengenai Pemaafan Natoni Sebagai Komunikasi Tradisional dalam Masyarakat adat Boti Timor Tengah Selatan.

Banase D, Lofa. E. Tamonob M. 2014 Kandungan Religius Dan Nilai Sosial Dalam Tradisi Natoni Dawan Timor.

Chear, 2014. Linguistik umum. Jakarta: Rineka Cipta.

Devianty, Rina, “Bahasa Sebagai Cermin Kebudayaan”, Jurnal Tarbiyah, Vol. 24, No. 2, 2017.

Djajasudarma T.F. 2013. Semantik 2. Bandung: Reflika Aditama.

Fallo, Jhon Darwis dan Fatur Rokhman. 2016. “Tuturan Ritual Natoni Adat Masyarakat Etnis Timor Dalam Penyambutan Tamu Disekolah”. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Volume 5 No 2. November 2016. Semarang : Pasca Sarjana UNNES. Koentjaraningrat.(2016). Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.

Koendjaraningrat, 2016 Pengantar ilmu antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.

Kusworo, E. 2013. Metodologi Penelitian Komunikasi Fenomenologi: Konsepsi, Pedoman, dan Contoh Penelitian. Bandung: Widya Padjajaran.

Ola, Simon Saban. 2012. Pendekatan Dalam penelitian Linguistik Kebudayaan. Jurnal Kebudayaan, 2-13.

Rusminto 2010. Sosiolingustik, Yogyakarta: pustaka pelajar.

Simanjuntak, B.A 2016 Tradisi Agama, dan Aseptasi Modernisasi Pada Masyarakat. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Sugiyono 2019 Metode Penelitian Dan Pengembangan Research Dan Development. Bandung: Alfabeta.

Tenis, H. I., Kroon, Y. B., & Haan, J. W. 2018. Peran semantis argumen klausa verbal bahasa Dawan dialek Amanuban, Nusa Tenggara Timur. SASDAYA: Gadjah Mada Journal of Humanities, 2(2), 369-392.

Downloads

Published

2025-01-31

How to Cite

Mnune, S. M., Oematan, R., & Boimau, S. (2025). Makna dan Nilai Tuturan Adat Ta’auba Ma Ta’noeba Masyarakat Mollo Kabupaten Timor Tengah Selatan: Indonesia. Ciencias : Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan, 8(1), 61–73. https://doi.org/10.70942/ciencias.v8i1.199

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)