MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMUKUL BOLA KASTI MELALUI PELATIHAN MEMUKUL BOLA DENGAN BEBAN DI TANGAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI SONRAEN KABUPATEN KUPANG
Keywords:
Kata kunci : Bola Kasti, Bola GantungAbstract
Permainan Kasti memiliki beberapa keterampilan atau tehnik dasar yaitu: melempar, menangkap, dan memukul bola dan lain-lain. Bermain Kasti sungguh- Pelaksanaan kegiatan proses belajar mengajar guru pendidikan jasmani cenderung mengajar olahragaTerbatasnya sarana dan prasarana yang tersedia di sekolah Masih kurangnya penggunaan media pembelajaran yang tidak dimodivikasi Siswa belum termotivasi untuk bermain Kasti.sungguh menarik kalau beberapa aspek tersebut mampu dilakukan oleh siswa ketika sedang bermain, karena permainan ini tidak ada melempar bola ke pemain untuk mematikan yang menjadi momok bagi siswa dalam bermain karena hal ini akan kelihatan menyakitkan seperti pada permainan kasti atau kippers, sementara indikator-indikator yang diharapkan adalah siswa mampu memukul bola Kasti dan jatuh di antara garis salah, siswa mampu menangkap bola Kasti dengan jarak tertentu, siswa mampu melempar bola pada jarak tertentu.berdasarkan latar belakang masalah, maka dapat diidentifikasi masalah masalah dalam penelitian ini sebagai berikut. Pelakasanaan kegiatan proses belajar mengajar guru pendidikan jasmani cenderung mengajar olahraga, terbatasnya sarana dan prasarana yang tersedia di sekolah, masih kurangnya pengguna media pembelajaran yang tidak dimodifikasi dan siswa belum termotifasi untuk bermain kasti. Adapun tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan memukul bola siswa pada permainan Kasti dengan menerapkan modifikasi bola gantung sebagai pengganti pelambung siswa kelas IV SD Negeri Sonraen Kabupaten Kupang.Metode Penelitian : Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan pendekatan kuantitatif.. Hasil Penelitian:. Hasil t-hitung selanjutnya di bandingkan dengan df.N-1(14) dalam tabel taraf signifikasi 1,761 (0,005%) maka didapat t-hitung = 15,50 > 1,761, Kesimpulan : Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa bentuk latihan metode media bola gantung yang dilakukan satu minggu 3 kali selama 6 minggu dapat meningkatkan kekuatan memukul bola kasti sebesar 17 %.
References
Agus Mahendra. (2014). Permainan Anak dan Aktifitas Ritmik. Jakarta : Universitas Terbuka.
Ahmad Djauzak. (2016/2017). Metodik Pengajaran Penjaskes di SD. Jakarta : Depdikbud
Depdiknas. (2018). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional. Jakarta : Depdiknas. Djamaroh Zain (2019). Strategi Belajar Mengajar. Banjar Masin.
Rineka Cipta F Lutan (2017) , Perencanaan Pemelajaran Penjaskes. Jakarta depdiknas.
Pertiwi, T. S., & Sutisyana, A. (2017). Pelaksanaan permainan bola kasti dalam pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di sd/min kota bengkulu. Kinestetik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani
Budi, D. R. (2021). Modifikasi pembelajaran pendidikan jasmani.
Kadir, A. (2022). Meningkatkan Kemampuan Siswa Memukul Bola Kasti dengan Menggunakan Media Bola Gantung. Jurnal Edukasi Saintifik
Pawestri, I. (2014). Upaya peningkatan hasil belajar memukul bola kasti dengan menggunakan modifikasi alat bantu pemukul dan bola pada siswa kelas IV sekolah dasar negeri Sumber IV Banjarsari Surakarta.
Habibi, Ahmad. (2019)"Peningkatan Kemampuan Memukul Bola Kasti dengan Menggunakan Modifikasi Alat Pembelajaran pada Siswa Sekolah Dasar." Kalam Cendekia: Jurnal Ilmiah Kependidikan.
Anisa, R. S. (2014). Prinsip-Prinsip Pendidikan dan Pelatihan
auzia Aswin. (2017). Psikologi Perkembangan Anak. Jakarta : Depdikbud.
Arifin.j. (2014) Pengaruh Permainan Bola Kasti terhadap peningkatan kemampuan gerak umum sport aria
Arifin.j. (2014) Pengaruh Permainan Bola Kasti terhadap peningkatan kemampuan gerak umum sport aria.
Eko Suwarso dan Sumarya(2017) Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan untuk SD/MI kelas IV, jakarta:pusat pembukuan kementrian pendidikan nasional
Herman Subarjah. (2018). Permainan Kecil di Sekolah Dasar. Jakarta : Universitas Terbuka.
Kuwardoyo dkk. (2014). Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Semarang : Aneka Ilmu.
Kuswardoyo dkk. (2014). Pendidikan Jasmani dengan pendekatan CBSA.Semarang : Aneka Ilmu.
Nasir Rosyidi dkk. (2014). Pedoman Permainan. Solo : Tiga Serangkai.
Pardjono, dkk. (2014). Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta : Lembaga Penelitian UNY.
Rusli Lutan. (2017). Strategi Belajar Mengajar Penjaskes. Jakarta : Depdikbud. Sardes Silaban. ( 2014 ). Upaya Meningkatkan Kemampuan Memukul Bola Kasti
Dengan Menggunakan Media Bola Gantung Pada Siswa Kelas IV SDNegeri 108151 Bah Perak Kecamatan Bangun Purba Kabupaten DeliSerdang Tahun Ajaran 2012/2013.
Siti Rochfanjani ( 2018 ) Pengaruh Penggunaan Pemukul Tonnis Dalam Pembelajaran Permainan Kipers Terhadap Hasil Pukulan Siswa Kelas V Di SD Negeri 4 Pejagoan Kebumen
Siti Safariatun.(2018). Azas dan Falsafah Pendidikan Penjas. Jakarta : Universitas Terbuka.
Sugiyono,(2014). Metode Penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D.Bandung:Alfabeta
Sugiyono,(2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D.Bandung: CV Alfabeta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Sport & Science 45
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).