HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN DAN KELINCAHAN TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA MENGUNAKAN KAKI SISI DALAM DAN SISI LUAR DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA SMA NEGERI 2 KUPANG
Keywords:
Kecepatan, Kelincahan, Keterampilan Menggiring BolaAbstract
Olahraga merupakan salah satu kegiatan yang menjadi penunjang bagi kesehatan tubuh manusia, baik dilingkungan bermasyarakat maupun dalam lingkungan pendidikan. Masyarakat Nusa Tenggara Timur pada hakekatnya tidak hanya ditentukan oleh perkembangan Ilmu Pendidikan dan Teknologi (IPTEK). Melainkan juga dalam perkembangan kegiatan bermasyarakat. Salah satunya Olahraga Sepak Bola yang mendapat sambutan baik dari masyarakat Nusa Tenggara Timur. Secara umum, Olahraga membantu individu menjaga kesehatan fisik dan mental mereka dan menjadi sumber kesenangan dan hiburan. Tujuan :Untuk mengetahui hubungan antara kecepatan terhadap kemampuan menggiring dalam permainan sepak bola pada siswa SMA Negeri 2 Kota Kupang dan Untuk mengetahui hubungan antara kelincahan terhadap kemampuan menggiring dalam permainan sepak bola pada SMA Negeri 2 Kota Kupang. Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang pengukuran waktu atau observasi data variabel independen dan dependen hanya satu kali. Populasi : populasi pada penelitian ini terdiri dari 10 pemain dari siswa SMA Negeri 2 Kota Kupang yang berasal dari kelompok usia remaja. Hasil : Hasil yang didapatkan dari uji t tabel v1 dan v2 yaitu pada tabel signifikan 4,74 (0,05 %) yang artinya 1,07 < 4,74, maka dari itu hipotesis alternatif (Ha) Ditolak, hipotesis nol (Ho) diterima, karena t-hitung < dari t -tabel. Kesimpulan : TIdak ada hubungan atau korelasi yang signifikan antara kecepatan dan kelincahan menggiring bola pada siswa SMA Negeri 2 Kupang.
References
Arikunto, Suharsimi. 2013. Manajemen Penelitian. Rineka Cipta. Jakarta.
Bompa, Tudor O. (1983). Theory And Methodologi of training. Dubuguque, Lowa : Kendala/Hunt Publishing Company
Dangsina Moeloek dan Arjadino Tjokro. 1984. Kesehatan dan Olahraga. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta
Engkos Kosasih, 1985. Olahraga Teknik dan Program Latihan. Jakarta: PT Dirjen Dikti P2LPT
Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis Dalam Coaching. Jakarta: Tambak Kusuma. : 216.
Jonath.U.E. Haag dan R. Krembel. 1984. Atletik II. PT. Rosda Jayaputra. Jakarta.
Lutan, Rusli. 1988. Belajar Ketrampilan Motorik Pengatar Teori dan Metode. P2LPTK Dirjen Dikti Depdikbud. Jakarta
M. Sajoto. 1995. Pembinaan Kondisi Fisik Olahraga. Depdikbud Dirjen Dikti PPLPTK. Jakarta.
Sarumpaet, 1992. Permainan Besar. Padang: Depdikbud.
Singgih Santoso. 2001. Buku Latihan SPSS Statistik Non Parametrik. Jakarta : PT Alex Media Komputindo
Suharno HP. 1985. Ilmu Kepelatihan Olahraga. Yayasan STO. Yogyakarta
Sukatamsi. 1988. Teknik Dasar Bermain Sepakbola. Surabaya : Tiga Serangkai.
Suleyman,Yildiz. (2012). Instruments for measuring service quality in sport and physical activit y services. Coll. Antropol. : 689.
Sutrisno Hadi. 1996. Metodologi Research Jilid I. Yogyakarta : Yayasan Fakultas UGM
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Sport & Science 45
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).